TULISAN yang menyebutkan perkiraan Yesus soal datangnya Rasulullah saw dilaporkan bernilai 22 juta dolar AS (Rp 200 miliar).*** |
Tulisan itu diperkirakan berharga 22 juta USD (Rp 200 miliar), yaitu bagian yang mengandung perkiraan Yesus soal kedatangan Rasulullah, namun bertahun-tahun ditentang gereja kristen karena isi teks tersebut sejalan dengan padangan Islam soal Yesus, ungkap Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Turki Ertugrul Gunay.
“Sejalan dengan kayakinan kalangan Islam, Injil memperlakukan Yesus sebagai manusia bukan tuhan. Ini membantah trinitas kudus dan penyaliban sekaligus memunculkan perkiraan Yesus mengenai datangnya Nabi Muhammad,” tambah Ertugrul.
“Pada satu versi Injil, dikatakannya kepada seorang pendeta, 'Siapa nama Messiah? Muhammad adalah nama yang diberkati. Pada bagian lain, Yesus menolak disebut sebagai Messiah, seraya menyebutkan orang itu akan berasal dari Bani Ismail, sebutan untuk bangsa Arab."
Injil yang disebut sebagai Injil barnabas itu dijaga pihak berwenang di Ankara, Turki sebelum diserahkan kepada Museum Etnografis Ankara, untuk kemudian dipamerkan. (A-88)***
Sumber: pikiran-rakyat
Untuk berita terbaru, ikuti PKS Grogol di Twitter dan Facebook
Kebenaran itu nyata dimata kita umat Islam, cuman susah sekali mendapatkan Injil yang otentik sebagaimana Qur'an yg tetap terjaga keasliannya, jadi umat Kristiani lebih percaya pada Injil sekarang yang sudah banyak direkayasa oleh oknum2 tidak bertanggung jawab.
BalasHapus